Prospek Bisnis
Bisnis
apa yang dibutuhkan pada era pembangunan? Sudah tentu salah satunya
adalah kontraktor bangunan. Tengok kota di China yang bertumbuh
ekonominya dimana pembangunan gedung, perumahan, tempat rekreasi,
stadion, monumen bahkan menyiapkan kota sehubungan dengan persiapan
Olimpiade 2008 mendatang. Kesemuanya itu membutuhkan kontraktor bangunan
yang handal untuk melakukan pembangunan sesuai dengan desain arsitektur
dan kekuatan struktur. Bagaimana dengan kontraktor bangunan di
Indonesia ? Dilihat dari jumlah, paling banyak adalah kontraktor sipil
bangunan, mengapa ? Dilihat dari demand memang bergantung pada kondisi
ekonomi negara kita, pada saat krisis yang masih tampak ada pembangunan
hanya rumah-rumah mewah, bangunan tinggi seperti apartemen, kantor
banyak terhenti ditengah jalan. Pembangun real estate untuk menengah
bawah banyak yang tertunda karena daya beli konsumen melemah.
Kunci Sukses Bisnis
Bisnis ini mulai dari kepercayaan pelanggan terhadap hasil pekerjaan, sehingga membutuhkan proven track record untuk menaikan pamornya, maka banyak yang berangkat dari sub-kontraktor kemudian menjadi kontraktor utama.
Bisnis Kontraktor Bangunan memang harus dipertajam dalam beberapa kelas dan spesialiasi :
Bisnis ini mulai dari kepercayaan pelanggan terhadap hasil pekerjaan, sehingga membutuhkan proven track record untuk menaikan pamornya, maka banyak yang berangkat dari sub-kontraktor kemudian menjadi kontraktor utama.
Bisnis Kontraktor Bangunan memang harus dipertajam dalam beberapa kelas dan spesialiasi :
- Kontraktor rumah tinggal mewah yang tiap rumah nilai pembangunannya di atas Rp 5 miliar
- Kontraktor rumah tinggal menengah antara Rp 1-5 miliar perumahnya
- Kontraktor ruko-ruko di perumahan atau kawasan bisnis.
- Kontraktor bangunan komersial seperti hotel, apartemen, mal, perkantoran
Masing-masing segmen mempunyai kunci sukses yang pada umumnya terdiri dari QCDSS ( Quality, Cost, Delivery, Safety & Service ). Masing-masing parameter menjadi kunci dalam melayani pelanggan tentunya didukung dengan SDM kompeten, manajemen proyek, manajemen mutu dan Infrastruktur mewujudkan QCDSS.
Quality
Mutu dalam pemilihan material sesuai dengan spesifikasi dan komitmen menjaga pemenuhan mutu material menjadi kunci paling awal. Jangan sampai kontraktor dapat untung karena 'mencuri spec' karena berisiko terhadap konsep banguna yaitu safety, stability and stiffness. Setelah mutu dari material maka dilanjutkan dengan mutu pengerjaan yang bergantung pada skill dan standar kerja yang harus dipenuhi dengan taat. Mutu pengerjaan mempengaruhi mutu bangunan termasuk kerapihan ( workmanship ) yang menjadi salah satu tolok ukur kepuasan pemilik bangunan, apalagi kalau bangunannya rumah tinggal mewah maka parameter ini yang dibeli mereka.
Cost
Pengendalian biaya proyek menjadi kunci mampu menyelesaikan proyek karena kontraktor sudah terkunci dengan kontrak & spesifikasi didepan. Risiko terhadap perubahan harga material menjadi isu paling membahayakan bisnis ini terutama untuk proyek besar dan panjang waktu pengerjaannya. Setiap aktivitas kerja yang menimbulkan adanya pembengkakan biaya harus sudah dikendalikan seperti kerja ulang, lembur, kurangnya koordinasi dengan kontraktor lain dan pemilik, idle peralatan kerja seperti crane yang seringkali sewa ataupun milik sendiri. Kesemuanya akan menyebabkan tergerusnya laba proyek yang semula dihitung menguntungkan di awal tetapi bisa habis karena buruknya pengendalian proyek dan biaya.
Delivery
Kemampuan manajemen proyek akan memberikan hasil waktu pengerjaan yang tepat dan tidak adanya keterlambatan. Bagi kontraktor bangunan, pemenuhan waktu penyelesaian bangunan penting karena selain pengendalian biaya, seringkali bangunan sudah direncanakan penggunaan dengan waktu yang sudah ditentukan termasuk janji kepada penghuni atau pembeli bahkan peresmiaan yang melibatkan banyak pihak termasuk pejabat yang meresmikan. Kemampuan memperpendek waktu pengerjaan dinilai baik asal tidak terjadinya pembengkakan biaya.
Safety
Pemilik proyek khususnya bangunan komersial pasti tidak ingin punya “image” bahwa bangunannya memakan banyak korban selama pembangunannya. Dengan demikian maka unsur Safety menjadi penting khususnya untuk seluruh pekerja yang terlibat dalam proyek tadi. Peralatan dan sistem manajemen keselamatan kerja harus dilakukan dengan ketat dan disupervisi secara konsisten. Untuk parameter ini kita harus belajar dari kontraktor asing yang sudah terbiasa menjalankan safety management. Habit kita yang kurang peduli ini yang menjadi tantangan diubah.
Service
Layanan ini lebih dimulai dengan hubungan baik dengan pemilik proyek, manajer proyek sehingga permasalahan yang terjadi dapat diselesaikan bersama sehingga tidak menimbulkan kerancuan dan terminasi proyek. Kedekatan dengan semua level dan fungsi harus dibangun untuk proses koordinasi dan problem solving dengan cepat
Kesemua parameter kunci sukses akan bisa diwujudkan bila kontraktor bangunan mempunyai key people yang kompeten, kemampuan melakukan pengendalian proyek disemua faktor dan ditunjang dengan peralatan memadai serta dukungan supplier material dan sub-kontraktor bila membutuhkan. Dengan dasar tadi maka kontraktor bangunan mampu menawarkan biaya proyek yang bersaing. Bisnis ini harus menggunakan Strategi Operation Excellence tulen karena transaksi sudah terkunci melalui proses tender yang seringkali spesifikasi sudah ditentukan sehingga tinggal harga sebagai faktor persaingan. Hati-hati terjebak dalam perang harga apalagi proyek sedikit sedangkan kontraktornya banyak.
Bagaimana kalau menjual/membeli Bisnis Kontraktor Bangunan
Bila Anda ingin menjual/membeli Bisnis Kontraktor Bangunan maka beberapa faktor kunci adalah :
1. Brand Image
Merk atau nama baik perusahaan selama mengerjakan proyek sehingga rekomendasi klien lama menjadi kunci sukses. Keunggulan yang dibangun oleh kontraktor yang sudah terbukti menjadikan mereka mempunyai diferensiasi di pasar.
2. Pengendalian Proyek
Kemampuan mengendalikan setiap tahapan pekerjaan dalam proyek menjadikan tercapainya profitabilitas setiap proyek yang menjadi sumber profit perusahaan. Ingat yang anda cari profit bukan hanya sekedar nilai proyek yang besar tetapi tidak mencetak laba, kerugian dalam nilai proyek yang besar makin membahayakan finansial perusahaan
3. SDM Kompeten
Kemampuan mempunyai tim inti SDM berkompeten dan pengorganisasian SDM untuk proyek menjadi keahlian dan network yang harus dimiliki kontraktor bangunan dengan spirit Operation Excellence
4. Pengendalian Cash Flow
Kalau laba proyek sudah dapat dihitung didepan dan diamankan dengan material yang sudah dibeli maka manajemen proyek menjadikan kunci merealisasikan profit tersebut. Ada hal penting yang menjadi bahaya laten semua kontraktor adalah Cash Flow. Bagaimana mereka mengamankan cash flow mereka menjadi bagian dari validasi yang dilakukan sebelum membeli bisnis kontraktor bangunan selain tangible aset dan profitabilitas mereka.
sumber : http://www.ilustri.org/index.php?option=com_content&view=article&id=140:bisnis-kontraktor-bangunan&catid=40:kewirausahaan&Itemid=2
0 comments:
Post a Comment