Friday, August 10, 2012

Peluang usaha dawet Ireng (Hitam)

Alasan Memilih Dawet Ireng TungtengZ

9 Alasan Memilih Dawet Ireng TungtengZ Sebagai Pilihan Usaha/ Bisnis


1. Produk Lokal unik dan khas

2. Start up yang rendah

3. Margin laba yang tinggi

4. Bisnis untuk segala musim dan pasar

5. Cara persiapan dan penyajian sangat mudah

6. Tidak memerlukan lahan usaha luas

7. Resiko bisnis kecil

8. NO ROYALTY FEE

9. 100% usaha milik pribadi

Manisnya berbisnis Dawet Ireng TungtengZ


Dawet Ireng TungtengZ adalah merek usaha minuman berjenis dawet tetapi
dengan cendol yang berwarna hitam legam. Berdiri sejak 2 tahun yang lalu di Bekasi Cyber Park dengan pemilik Evi Dwi hastutik yang dibantu suami Tris Prayogo Muslim.

Proses pembuatan Dawet Ireng TungtengZ sangat alami yaitu diolah dengan tangan dan menggunakan bahan pewarna hitam yang dibuat dari batang padi kering (oman) yang dibakar hingga menjadi abu, kemudian abu dicampur dengan air dan menghasilkan warna hitam.Sedangkan cendolnya dibuat dari sagu bukan dari tepung beras seperti cendol hijau biasa. Pemanis alami khas menggunakan gula aren.

Keunikan Dawet Ireng TungtengZ adalah selain warnanya yang hitam legam, rasanyapun lebih segar dan lembut dibandingkan dawet hijau biasa, selain itu semua bahannya dibuat dari bahan2 alami yang konon pewarnanya menggunakan batang padi yang dibakar sangat baik untuk kesehatan yaitu untuk menyerap racun dan menyehatkan pencernaan. Cara penyajiannyapun sangat unik yaitu lebih banyak cendolnya daripada kuahnya gula dan santan kemudian ditambah es sehingga sangat menyegarkan dan membuat kenyang.

Perkembangan Dawet Ireng TungtengZ ternyata sangat cepat, pada hari pertama pembukaan pun Dawet Ireng TungtengZ telah menyedot banyak perhatian customer karena keunikan dari segi warna dan rasanya yang berbeda dan khas sehingga tidak sulit untuk mendapatkan simpati dari pasar. Semakin lama Dawet Ireng TungtengZ semakin diminati dan digemari pelanggan permintaan untuk menjadi mitra Dawet Ireng TungtengZ pun bermunculan sehingga Evi dan Tris terbersit keinginan untuk membuka program kemitraan Dawet Ireng TungtengZ dan sekarang Dawet Ireng TungtengZpun telah membuka program kemitraannya.

Dawet Ireng TungtengZ semakin berkembang dan menunjukan prospek yang luar biasa bagus akhirnya Evi Dwi Hastutik pada bulan pebruari 2010 memilih resign dari tempat kerjanya yang sudah mapan di Pembangkit Listrik Nasional untuk serius mengembangkan Dawet Ireng TungtengZ. Sistem kemitraanpun ditawarkan dan ternyata mendapatkan respon yang bagus karena potensi Dawet Ireng TungtengZ dengan modal yang relative kecil, menghasilkan keuntungan yang lumayan dan resiko usaha yang kecil. Evi dan Tris pun berharap bisa terus mengembangkan usaha Dawet Ireng TungtengZ sehingga menjadi minuman yang bisa diterima secara luas oleh masyarakat dan menjadi besar.

Persyaratan untuk menjadi mitra juga tidak sulit, dengan hanya menyetorkan uang sebesar Rp 5juta saja mitra dapat langsung berjualan. Semuanya sudah disediakan, mulai peralatan hingga booth,brosur,x banner,kaos dll. Untuk calon mitra dari luar kota, biaya yang dikeluarkan untuk investasi agak lebih mahal, yaitu mulai Rp6 juta.

Sementara itu,Dawet Ireng TungtengZ menawarkan paket kemitraan tanpa biaya royalti Tidak hanya itu, penghasilan dan laba yang diperoleh seutuhnya untuk mitra yang bersangkutan.

Omzet Jutaan Rupiah

Penasaran berapa pendapatan yang diperoleh dari bisnis Dawet Ireng TungtengZ?Dalam kondisi biasa artinya lokasi yang tidak ramai rata2 pendapatan yang diperoleh dapat mencapai 5-7 juta per bulan,untuk itu dalam jangka waktu kira2 2-3 bulan saja mitra sudah dapat memperoleh modalnya kembali
sumber : http://dawetirengtungtengz.blogspot.com/
 

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...